Tanyakan hal ini pada dirimu sendiri, Jika sekarang kamu tidak terikat kontrak pekerjaan, tanggungjawab keluarga, atau prioritas lain yang membatasimu, apa yang benar-benar ingin kamu lakukan?

Untuk mengetahui apa yang kita inginkan, terkadang kita harus menjadi egois terlebih dahulu. Tempatkanlah dirimu diatas, dan kamu akan melihat lebih jelas apa yang sebenarnya kamu inginkan. Kamu tidak akan bisa mengetahui apa yang KAMU inginkan jika terus-menerus mengorbankan waktu dan perhatianmu untuk orang lain.

Terkadang kita hilang akan petunjuk akan apa yang kita benar benar inginkan. Maka dari itu, cobalah semua hal yang belum pernah kamu coba. Jangan takut kepada kegagalan, karena kegagalan akan sering datang. Tapi itu satu satunya cara untuk mengetahui mana jalan yang sesuai atau tidak sesuai untukmu.

Terimalah kegagalan dengan lapang dada dan bebaskan dirimu dari penyesalan. Penyesalan terhadap masa lalu hanya akan lebih menjauhkanmu dari masa depan. Lepaskan kepaitan dan penyesalan yang membebanimu selama ini, untuk mendapatkan jawabannya.

Cari tahu tentang apa yang wajib kamu miliki dalam hidup? yang tidak bisa kamu lepaskan atas nama apapun. Akan lebih mudah untuk menentukan apa yang ingin kamu lepaskan dan apa yang ingin kamu jaga selamanya daripada mencari inspirasi di lautan kehidupan.

Cari tahu apa yang membuatmu bergidik dan penuh rasa benci atau amarah. Saat kamu menemukan itu, mulailah untuk segera perpikir apa yang bisa kamu perbuat untuk mengatasinya Jangan hanya bilang kamu membenci pekerjaanmu, tapi lakukan sesuatu agar kamu tidak disibukan dengan perasaan negatif yang mengelilingi hidupmu.

Tentukan apa yang sebenarnya membuatmu bahagia. Setelah kamu menyingkirkan hal hal negatif yang ada dalam hidupmu, kamu akan melihat lebih jelas apa arti kebahagiaan. Jadikanlah kebahagiaan tersebut pedoman utama yang akan membawamu ke masa depan.

Janganlah kamu berusaha dan memaksakan dirimu tentang kebahagiaan. Jangan bilang kamu bahagia padahal kamu tau kalau itu tidak benar. Karena jika kamu lakukan itu, kamu hanya menjauhkan dirimu dari hal hal yang membuatmu bahagia.

Betul kamu harus mulai dengan diri sendiri, tapi jangan jadikan ini menjadi perjuangan yang kamu jalani hanya sendirian. Berbagilah kebahagiaan dengan orang orang yang penting di hidupmu. Utarakan perasaan kepada mereka. Pastikan ornag orang terdekatmu mengerti keputusanmu memperbaiki haluan hidup.

Kamu yang memegang kontrol di kehidupanmu, walaupun kehidupan memang tidak akan selalu mengalir seusai keinginanmu. Kamu memiliki kendali untuk memilih jalan hidupmu sendiri. Kesalahan akan terjadi beberapa kali, itu adalah hal yang biasa. Yakinlah kamu pasti akan menemukan jalanmu yang benar.

Bingung dan tersesat adalah hal yang pasti di alami manusia. Tapi kamu bisa belajar dari kegagalan sebelumnya dan mengembangkan diri ke arah yang lebih positive di kemudian hari.

Hindari mengukur kebahagiaan berdasarkan harta benda / material. Jangan membodohi diri kamu dengan akar dari kebahagiaan adalah harta benda yang kamu miliki.

Meditasi terbukti bermanfaat bagi kesehatan mental dan juga kebahagiaan. Jika kamu belum pernah mencobanya, berlatihlah. Meditasi dapat mencerahkan pikiran sehingga kau dapat mengetahui prioritas kebahagiaanmu dengan lebih mudah.

Ketahuilah apa yang kamu inginkan dalam karier. Kamu harus mencintai pekerjaanmu, kalau tidak, kamu tidak akan menemukan kebahagiaan. Karena pekerjaan adalah hal yang kamu lakukan setiap hari. Jangan sampai kamu terpuruk dalma kejenuhan.

Buatlah daftar dari harapan terbesarmu. Memang tidak semua orang dapat mendapatkan karier yang benar benar mereka inginkan. Tapi kita harus bisa mencocokan minat dan karier pada beberapa hal.

Meskipun Anda tidak seharusnya memilih pekerjaan hanya karena uang, Anda juga tentu tidak ingin kerja keras Anda tidak menghasilkan uang yang cukup untuk diri Anda sendiri dan juga keluarga. Perhitungkan berapa banyak uang yang Anda perlukan agar kehidupan Anda dan keluarga tetap nyaman dan tidak kekurangan.

Jangan takut untuk beralih profesi. Jika kamu terjebak dalam pekerjaan yang kamu benci, kamu tidak akan bahagia. Tidak apa apa untuk mengorbankan yang lama untuk hal baru. Tapi sebelum kita melakukan hal itu, kita harus memikirkan hal ini matang matang agar tidak ada penyesalan di akhir.

Ketahuilah apa yang kamu inginkan dalam suatu hubungan. Hal ini sangat penting karena kita membahas tentang teman hidup. Setiap orang berbeda beda, ada yang ingin menghabiskan hidup bersama pasangan, tapi ada juga yang ingin sendiri. Kamu harus mengetahui apa yang kamu ingin dalam suatu hubungan.

Kamu harus realistis dengan sifat-sifat yang dipunyai oleh pasanganmu. Tidak mungkin mereka mempunyai semua dari daftar hal yang kamu inginkan tapi utamakanlah hal hal penting yang kamu cari dalam satu hubungan. Contoh: Selera humor, selera atau hobi yang sama.

Belajarlah untuk bahagia dengan dirimu sendiri. Kebahagiaan diri sendiri sangatlah penting karena kamu tidak mungkin mempunyai hubungan yang bahagia juga kamu sendiri tidak bahagia. Jadilah versi terbaik dari dirimu, maka kamu akan melihat apa yang kamu inginkan dan butuhkan dari pasanganmu.

Ketahuilah juga apa yang kamu inginkan dalam keluarga. Apakah kamu ingin memiliki anak? Jangan biarkan siapa pun seperti orang tua, teman, atau bahkan masyarakat pada umumnya menekan Anda untuk memilih sesuatu yang tidak Anda inginkan.

Pertimbangkan apakah Anda ingin menjadi orang tua yang bekerja atau orang tua yang tinggal di rumah. Meskipun bila dilihat secara tradisional seorang pria akan bekerja dan seorang wanita akan membesarkan anak-anak di rumah, sekarang ini baik pria maupun wanita dapat dengan nyaman menentukan peran yang mereka inginkan.

Jika kamu tak berani beraksi, tak ada hasil yang bisa dilihat. Begitu pula jika kamu ingin melihat apa yang kamu inginkan dalam hidup. Seperti mendung yang menutupi langit, kamu tak akan tahu betapa cantiknya bintang jika belum turun hujan. Itulah mengapa, kamu harus berani mengambil keputusan & melangkah ke depan.

Keluar dari zona nyaman akan membuka matamu dengan hal hal baru. Hal hal baru tersebut yang akan mengajarkan tentang seperti apa dirimu sebenarnya. Kamu bukan hanya belajar banyak hal tentang lingkungan di sekitarmu dan orang lain, tapi juga belajar tentang dirimu sendiri.

Belajar dari anak kecil. Anak kecil yang sering kali bermimpi tinggi, dan mempunyai ambisi yang luar biasa. Mereka tidak peduli dengan realita, mereka menikmati mimpi mimpi mereka dan tidak takut bermimpi.

Jangan terburu-buru menganggap serius apa yang Anda lakukan, ini bukan pilihan hidup atau mati, cukup nikmati yang Anda lakukan, sukses akan datang jika memang Anda punya passion disana.

Saat pertama kali Bill Gates atau Mark Zuckerberg membuat program komputer, saya tidak yakin mereka melakukan analisis bisnis atau mencari profit dari sana, mereka menikmati apa yang mereka lakukan, simply enjoy, just playing and do it for fun.

Uang tidak menggetarkan saya atau membuat saya bermain lebih baik karena ada manfaat menjadi kaya. Saya hanya senang dengan bola di kaki saya. Motivasi saya berasal dari bermain game yang saya sukai. Jika saya tidak dibayar untuk menjadi pemain sepak bola profesional, saya bersedia bermain tanpa imbalan.

Jadilah anak kecil yang menikmati hidup, anak kecil yang tujuannya adalah bahagia, melakukan apa yang bisa dia lakukan dan tidak terlalu memikirkan masa depan yang kompleks karena apa yang mereka lakukan hari ini jauh lebih penting.

Cobalah hal sebanyak banyaknya. Jangan menyianyiakan masa mudamu dengan hanya takut gagal, takut mencoba hal hal baru, dan lain lain. Buatlah kesalahan, semua orang pasti pernah gagal dan melakukan kesalahan / kebodohan. Berani menantang dirimu dengan hal baru.

Tentukan role modelmu. Pikirkan secara spesifik tentang masing-masing dari mereka yang mengispirasi kita. Ini akan membuat kita menggali nilai nilai yang kita miliki dan akan menjadi bagian dari apa passion kita yang sebenarnya.

Keunikan diri. Jangan ragu jika ditanya apa keunikan dirimu. Tujuanya bukan untuk sombong, tapi untuk lebih terbuka dan mengenali diri sendiri. Keunikan keunikan kita, maupun kecil atau tidak, bisa mengarahkan kita pada passion kita sebenarnya.

Bukan suasana hati yang menentukan tindakan kita, tapi tindakanlah yang menentukan suasana hati. Kita harus disiplin untuk tetap bergerak. Kalaus sampai sekarang kita masih belum tau apa yang kita ingini, kita harus terus menggalinya.

Apa yang kamu inginkan dalam hidup selali bersifat positif, tidak mungkin negatif. Jadi jika sempat lewat di benak pikiranmu kalau yang kamu inginkan hanyalah menghilang, atau membenci, itu bukan berasal dari dalam dirimu yang sebenarnya. Jangan mau di kontrol oleh kenegatifan. Waktu terus berjalan.

Bertanya kepada orang orang terdekat adalah ide yang bagus. Karena mereka pasti telah mengenal kita. Tapi jangan sampai ada yang mendesakmu untuk memilih sesuatu yang bukan pilihanmu. Kamu mempunyai kontrol penuh dalam hal ini.

Jangan menajdikan ini sebagai beban. Jangan karna kamu belum mendapatkan jawabannya, kamu meresa kamu tidak berguna dan membuang buang waktu. Hal ini butuh proses. Terus lakukan hal hal positif dan jangan menyerah.

Dalam progres mencari tahu apa yang kamu inginkan, bisa menjadi moment dimana kita bias mendekatkan diri kita dengan diri sendiri. Ini adalah waktu yang pas untuk mengenali lebih dalam lagi.

Sudah banyak contoh tokoh tokoh sukses yang baru meraih kesuksesannya di umur yang sangat tua, karena mereka melalui perjuangan yang luar biasa. Tapi mereka tidak lelah, akrena mereka menyukai apa yang mereka lakukan. Karena itu, jangan menyerah berusaha untuk apa yang bernilai untukmu.

Jika kamu mematokannya dengan uang, disaat kamu gagal kamu akan berhenti mencoba. Tapi jika kamu percaya dengan hal yang kamu sukai, kamu tidak akan berhenti karena uang. Uang akan datang dan pergi. Jangan mau di permainkan dengan uang.

Apa yang kamu inginkan, ada di dalam dirimu sendiri. Hanya kamu yang bisa menemukan itu. Setiap orang berbeda, ada yang langsung menemukan, ada yang membutuhkan perjuangan. Jangan menyerah, dan teruslah berjuang untuk kebahagiaan dan kesuksesan diri sendiri. Hapus pikiran negatif, karena itu hanya membuang-buang waktu.

I am a practicing Buddhist. I have been for 25 years.

It would have been more comfortable to remain silent.

Royal titles ceased to be recognised by the Indian government in 1971. The title of Nawab and Maharaja are not recognised by the Indian government anymore.

Leadership is an opportunity to serve. It is not a trumpet call to self-importance.

I am not a depressive person at all.

When you move a border, suddenly life changes violently. I write about nationality.

The world of reality has its limits; the world of imagination is boundless.

I've always felt myself to be an outsider. I've always felt awkward.

We all want to experience that in our lives - a moment when we're two feet off the ground - and making movies gives you that opportunity. It comes and it goes so fast that it's unreal, but it does happen.